PMI KUPANG, NTT.- Dalam momen pelantikan Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Kota Kupang masa bhakti 2024-2029 yang dilaksanakan di Hotel Sasando Kupang, pada tanggal 02 Maret 2023, Ketua PMI Provinsi NTT Bapak Dr. Drs. Josef A. Nae Soi, MM menyapa secara khusus relawan dan perannya yang sangat signifikan mendukung pelayanan PMI. Ia menegaskan bahwa “relawan adalah ujung tombak PMI sehingga kita harus memberikan perhatian serius kepada mereka. PMI Kota Kupang harus memberikan pelayanan perubahan melalui kegiatan relawan”.

(Foto PMR Kota Kupang dalam Kegiatan Pelantikan Pengurus PMI Kota Kupang, 02/03/2024, doc. PMI)

Kita juga secara bersama-sama mendukung keaktifan peran para relawan sebagai ujung tombak pergerakan PMI. Setiap tanggal 01 Maret kita merayakan Hari Palang Merah Remaja (PMR) dan pada peringatan hari PMR ke-72 tahun 2024 ini dengan tema “Peran Remaja dalam Ketangguhan Iklim”. Kita mengapresiasi keterlibatan anak-anak PMR mendukung pergerakan sukarelawanan PMI. Kita berharap, agar PMI Kota Kupang tetap mendukung dan terus menghidupkan para relawan serta terus membangun kolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Sekolah guna mendukung peningkatan kapasitas PMR khususnya mewujudkan tribakti PMR yaitu meningkatan keterampilan hidup sehat, berkarya dan berbakti kepada masyarakat, serta memperat persahabatan nasional dan internasional. Para relawan harus menjadi motor pergerakan pelayanan PMI bagi teman sebaya khususnya dalam mendukung ketangguhan iklim dengan giat menanam dan merawat pohon ataupun diseminasi lainnya.

Lebih lanjut, Ketua PMI Kota Kupang Bapak Indra Wahyudi E. Gah, SE. M.Sc juga mengajak kolaborasi PMI dengan semua komponen tentunya dengan relawan sebagai penggerak dalam pelayanan PMI. Ia juga mengajak anak-anak PMR Kota Kupang yang hadir dalam acara pelantikan untuk terus terlibat dalam kegiatan PMI dan meningkatkan gerakan kerelawanan PMI di level Sekolah.

Sementara itu, Ketua PMR MAN Kota Kupang Tahun 2023, Tria Nurul Risqiyah menyampaikan bahwa PMR adalah wadah pembinaan dan pengembangan anggota remaja PMI. “Saat ini di Kota Kupang sudah dibentuk PMR di 10 sekolah dan telah melaksanakan prinsip dan gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional”, tandasnya. Lebih lanjut ia menerangkan bahwa anggota PMR yang aktif dan telah bergabung memiliki tugas untuk untuk menyebarkan informasi dan mendorong para remaja untuk bergabung menjadi bagian dari PMR PMI. Hal ini penting karena anggota PMR merupakan salah satu kekuatan PMI untuk melaksanakan tugas-tugas kemanusiaan dalam bidang kesiapsiagaan, pelayanan Kesehatan dan diseminasi prinsip-prinsip dasar Kepalangmerahan. Untuk itu, kami berharap agar Pengurus PMI Kota Kupang dan Pengurus PMI NTT terus membantu menggerakan pembinaan PMR ditingkat Mula (SD), Madya (SMP) dan Wira (SMA). “Kami berharap agar PMR disetiap level Pendidikan mulai tumbuh, berkembang dan bersinar untuk menebarkan nilai-nilai kemanusiaan”, ungkap Kiki.

Relawan merupakan ujung tombak untuk mendukung dan memaksimalkan pelayanan PMI sampai di level masyarakat. Dengan keterlibatan relawan, PMI akan mampu mewujudkan Visi besarnya yaitu “Terwujudnya PMI yang Profesional dan Berintegritas serta Bergerak Bersama Masyarakat”. Mari kita berkolaborasi bersama mendukung penguatan kapasitas PMI khususnya mengaktifkan relawan tingkat dasar di level Sekolah yaitu PMR.